Lost and Found : Pria putih abu
23.45
hari ini begitu rumit.
diawali dengan pemandangan memanjakan mata,
pria - pria tegap dengan seragamnya , yang bagi ku , jauh lebih mewakili segala definisi tentang pria tampan.
dan hari ini ditutup dengan 'pria-pria ku' yang kembali.
mereka sama-sama menghilang.
dan saya pikir tidak akan pernah kembali.
namun, seperti gravitasi, mereka tak ayal seperti bola tennis yang ditembakan ke langit sampai tidak terlihat,
namun akan tetap jatuh ke tanah.
salah satu yang istimewa adalah pria dari masa lalu ku.
ku pikir kami tidak akan pernah bisa kembali bersama dalam satu medium yang sama.
sejak dia direnggut dari hidupku, aku tak banyak berharap dia kembali.
kini duduk dihadapanku sambil bersila.
pria yang dulu berseragam putih abu , dengan celana skinny yang menggantung, tas ransel kosong yang berisi senjata untuk siap-siap tawuran, yang kerap menunggu ku untuk mengantar sekolah.
berandal kecil yang kini sudah menjadi penegak hukum.
dulu anak ingusan kini menjadi seorang ayah.
bukan, bukan anak kami.
ini bukan kisah cinta jika kalian berharap demikian.
tentunya , anak pria itu dan wanita yang sampai detik ini aku tidak bisa menerka seperti apa rupanya.
tapi satu hal dari wajah anak kecil itu.
menyebalkan.
sama seperti ayah nya kelas 2 smp.
0 comments